Selasa, 06 April 2010

Sumberdaya kelautan, Sebagai Prime Mover Penggerak Roda Ekonomi Kota Tual Kedepan


Tual, VP – Wakil Walikota Tual, Adam Rahayaan, S.Ag mengatakan Kota Tual sebagai salah satu daerah otonom baru berdasarkan  undang – undang nomor 31 tahun 2007 tentang pembentukan kota tual di propinsi Maluku, tetap mengoptimalkan pengembangan sumberdaya kelautan, pesisir dan pulau – pulau kecil sebagai prime mover penggerak roda ekonomi kota Tual ke depan.
Penegasan ini disampaikan, pada kegiatan sosialisasi kebijakan perencanaan pembangunan daerah dan Musrenbang RKPD 2011 di Aula Kantor Walikota Tual, senin ( 29/3 ).
Dikatakan, sebagai prime mover, pengelolaan potensi pesisir laut dan pulau – pulau kecil harus dilakukan secara optimal dengan tetap berpatokan pada potensi lestari yang diharapkan memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kesejatraan masyarakat, peningkatan pendapatan asli daerah, peningkatan ekspor dan terbukanya lapangan kerja.
Untuk diketahui, luas wilayah kota Tual, 19.213 km2, dimana 18.736 km2 ( 98,66%) adalah wilayah laut, sedangkan luas daratan hanya 352, 3 km2 ( 1,34 %). Yang terdiri dari 66 pulau – pulau kecil, berpenghuni hanya 13 pulau, dengan panjang garis pantai 338,5 km2, tersebar pada empat wilayah kecamatan, dengan jumlah penduduk, 70.364 jiwa. ( nery rahabav. Koran vox populi )   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar