Jumat, 12 Maret 2010

Fraksi Golkar DPRD Tual Diingatkan Tidak Terjebak , Pansus Dana Abadi Hanya Hamburkan Uang Rakyat

Komisi V DPR RI Ketika Meninjau Bandara Baru di desa Ibra, Tampak Bupati Malra, Ir. Anderias Rentanubun sedang menjelaskan proses pekerjaaan bandara. ( dok. koran vox populi )

Tual, VP – Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Tual, yang juga anggota Pansus Dana Abadi, Fadila Rahawarin, kembali mendapat peringatan dan sorotan tajam dari sesama kader partai berlambang pohon beringin soal polemik dana abadi. “ “ saya ingatkan saudara Fadila, saudara khan masih muda, punya karier politik masih panjang, jangan terjebak dengan kepentingan politik praktis dana abadi “ sorot salah satu Wakil Ketua team pemenangan DPD II Partai Golkar Malra, Sudja Toatubun kepada Vox populi, kamis kemarin ( 11/3 ).
Toatubun bakal menyarankan agar kedua lembaga legislatif di DPRD Malra dan Kota Tual agar menghentikan polemik soal dana abadi 70 milliar, tapi coba berjuang  ke luar untuk datangkan investor untuk berinvestasi di kedua pemerintahan kembar tersebut guna membangun dan mensejatrakan masyarakat. “ sebagai kader golkar, merasa kesal dengan pernyataan para wakil rakyat di kota tual, yang seakan sekan menyudutkan Bupati Malra, ini khan hal aneh, kita minta barang orang, lalu tidak diberikan kita ambil langkah melapor, itu satu hal yang lucu “ sesalnya.
Dirinya yakini dan percaya kalau masih ada ruang yang terbuka, untuk kedua pemimpin pemerintahan yang diusung partai Golkar itu duduk bersama dalam menyelesaikan persoalan yang dihadapi dengan semangat persaudaraan dan kebersamaan dalam bingkai budaya adat kei ain ni ain. “ jangan kita pakai patokan pansus century, lalu kita buat pansus dana abadi, sesungguhnya segalah sesuatu harus kita berpikir dengan otak dingin, mari kedepankan semangat ain ni ain dalam setiap langkah “  himbau Toatubun.
Menyoal tentang Pansus Dana Abadi DPRD Tual yang akan berangkat lagi ke Jakarta, pada sabtu ( 13/3 ) untuk melaporkan penyimpangan dana abadi ke Kejagung dan KPK, Toatubun menilai langkah yang dilakukan pansus hanya untuk menghamburkan uang masyarakat. “ saya nilai, pansus Dana Abadi DPRD Tual hanya sekedar hamburkan uang rakyat, sebab pada akhirnya tidak akan lama pemimpin kedua daerah ini akan duduk bersama selesaikan persoalan dana abadi “ sorotnya. ( team vp )
                                                                          



                                                                          

Tidak ada komentar:

Posting Komentar