Rabu, 10 Maret 2010

Anggota Komisi V DPR-RI Pertanyakan Maksud Pembentukan Propinsi Maluku Tenggara Raya

Langgur,VP- Wacana pemekaran propinsi Maluku Tenggara Raya yang selama ini dihembuskan, ternyata sampai juga ditelinga para wakil rakyat di Jakarta. Salah satu Anggota Komisi V DPR-RI Ir.Fary Djemi Francis.MM dari Fraksi Gerindra kepada Pers,Selasa (9/3) bahkan sempat mempertanyakan maksud dan tujuan pembentukan propinsi maluku tenggara raya. “saya akan minta penjelasan lebih dalam terkait rencana pemekaran Propinsi Maluku Tenggara Raya , apa tujuan dari pembentukan propinsi tersebut, karena pengalaman selama ini telah membuktikan bahwa pemekaran suatu wilayah bukannya mengatasi masalah melainkan menambah masalah baru,” tandas Francis, ketika diminta tanggapanya di Bandara Lanud Dumatubun Langgur, saat melakukan kunjungan kerja di Pemkab Malra dan Kota Tual. Dia mengaku, pihaknya sudah mendengar tentang issu pembentukan propinsi Maluku Tenggara Raya, namun sebagai seorang wakil rakyat, harus terlebih dahulu mendalami persoalan tersebut, sebab yang paling penting adalah apa maksud dan tujuan pembentukan Propinsi baru tersebut “yang terjadi selama ini, dengan pemekaran, bukan untuk menyelesaikan masalah, tetapi selalu memicuh munculnya permasalahan baru,bagi saya tidak hanya untuk wilayah Maluku, tetapi hampir semua daerah terutama fraksi kami Gerindra benar – benar akan mendalami persoalan pemekaran,”kata Francis. Ditegaskan, pemekaran sebuah wilayah adalah penting, tetapi perlu didalami terlebih dahulu apa maksud dan tujuan dari pemekaran,karena sudah banyak terjadi pemekaran bukan mengatasi masalah tetapi menambah masalah baru,sehingga dirinya secara pribadi belum bisa menyatakan dukungan karena belum mendapat penjelasan dari pihak-pihak terkait, berkaitan dengan rencana pembentukan Propinsi Maluku Tenggara Raya tersebut. “saya memang dari daerah pemilihan NTT tetapi asal saya dari Kabupaten Maluku Barat Daya,jadi saya sebagai putra daerah terlebih dahulu harus mendalami rencana pemekaran propinsi baruitu,apa maksud dan tujuannya,jangan sampai dengan pemekaran tersebut bukan mengatasi masalah melainkan menambah masalah,”tuturnya.(jhon rahabav. koran vox populi )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar