Selasa, 03 Mei 2011

Tamher Ajak Umat Muslim Tinggalkan Cara Berpikir Negatif

Walikota Tual, Drs. Hi. M.M Tamher Ketika membuka secara resmi pelaksanaan MT ke 2 Kota Tual tanggal 30 april - 4 Mei 2011 ( dok. Koran Vox Populi )


Vox Populi, Tual – Walikota Tual, Drs Hi.M.M Tamher menegaskan semua agama di Republik Indonesia, melalui kitab suci mengajarkan umatnya untuk saling mengasihi, berbuat baik bagi sesama, dan tolong menolong, bukan mengajarkan fitnah dan saling menghancurkan antar sesama umat beragama.
Penegasan ini disampaikan Tamher ketika membuka secara resmi MTQ ke 2 Kota Tual, sabtu malam, 30 april 2011 di pelataran Rumah Dinas Walikota Tual.
“ mari kita tinggalkan cara – cara berpikir negatif yang saling mempertentangkan agama yang satu dengan yang lain, sikap itu tidak produktif dan menghambat pembangunan “ himbau Walikota.
Kata Tamher, sebagai makluk Tuhan, manusia diciptakan untuk berbuat baik kepada sesama, sebab pada akhirnya setiap manusia akan kembali dipanggil Tuhan yang maha esa.
Ditegaskan, agama islam mengajarkan hubungan dua dimensi yang harus dimiliki oleh setiap orang, yakni dimensi vertikal dan horisontal. “ olehnya itu bagi pemeluk islam yang baik, wajib menjaga hubungan vertikal dengan Tuhan, dan menjalin hubungan dengan sesama manusia secara horisontal, tanpa membedakan golongan agama, suku, dan ras, sebab menurut Islam yang mulia didepan Tuhan adalah mereka yang paling bertakwa, bukan mereka dari suku, golongan dan ras tersebut.
Tamher mengingatkan, pelaksanaan MTQ adalah sarana untuk meningkatkan penghayatan umat muslim akan al-quran, olehnya itu harus dihayati dan diamalkan dalam kehidupan sehari – hari. “ saya berharap kepada para kafila MTQ, agar selalu mengutamakan nilai – nilai hakiki sebuah ibadah yang tulus, nilai ibadah itu tidak bermakna, kalau apa yang kita kejar adalah kemenangan semata, sementara meraih juara, bukan merupakan tujuan dari moment MTQ “ harap Walikota.
Dikatakan pelaksanaan MTQ ke 2 kota Tual tahun 2011, merupakan tanggungjawab pemerintah daerah, karena itu adalah program nasional yang secara berjenjang dan periodik dilaksanakan setiap kali. “ bagi Pemkot Tual, pembangunan bidag keagamaan telah menjadi bagian dari dokumen pembangunan daerah sesuai perda 04 tahun 2009, tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah tahun 2009 - 2013, yang bertujuan meningkatkan kwalitas, pehamaman, penghayatan dan pengamalan ajaran agama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, sekaligus mewujudkan masyarakat religius  “ tandasnya.
Untuk itu Walikota Tual berharap, semua kafila MTQ dari empat kecamatan yang ada di Kota Tual, dapat memanfaatkan moment itu, selain sebagai ajang kompetisi , sekaligus dapat mengukir prestasti mewakili Kota Tual pada lomba MTQ tingkat propinsi Maluku yang akan dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan Aru, tanggal 20 Mei 2011 mendatang. “ harapan Pemkot Tual bersama masyarakat, agar kontingen MTQ kota Tual dapat meraih prestasi terbaik, demi mengangkat harkat dan martabat kota Tual sebagai kota beradat “ harap Tamher.
Walikota juga menghimbau, dengan moment MTQ kali ini dapat mempererat tali persaudaraan, dan kerukunan hidup antar – inter umat beragama di Kota Tual. ( Nery Rahabav, Koran Vox Populi )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar