Selasa, 31 Mei 2011

AMPI Nilai Pernyataan Betaubun Wajar Demi Mendorong Proses Penegakan Hukum


Vox Populi, Langgur – Ketua DPD AMPI Kabupaten Malra, Hany Russel, S.Pi menilai pernyataan Edison Betaubun, Anggota DPR – RI, soal penuntasan kasus dugaan korupsi dana asuransi di Kabupaten Malra dan Kota Tual adalah hal yang wajar sebagai seorang wakil rakyat Maluku yang memiliki tanggungjawab moriil untuk mendorong proses penegakan hukum di wilayah Maluku, olehnya itu bagi sejumlah elemen masyarakat dan pemuda yang membuat pernyataan di media massa seakan – akan Betaubun tidak adil dan diskriminasi dalam mendorong penegakan hukum adalah satu hal yang sangat keliru.
“ pernyataan Betaubun soal kasus asuransi adalah satu warning kepada institusi Kejaksaan agar tidak melakukan diskriminasi dalam proses penegakan hukum kasus tersebut “ tegas Russel.
Kata dia, sejumlah OKP yang menyatakan Betaubun tak adil dalam mendorong proses penegakan hukum di Maluku adalah pernyataan yang sangat tendensius. “ selama ini Pak Edi Betaubun cukup vokal dalam menyuarakan proses penegakan hukum di Kajati Maluku terkait dugaan kasus korupsi yang terjadi di Maluku, bukan hanya kasus asuransi, tapi masih banyak kasus dugaan korupsi lainya seperti kasus penyimpangan keuangan daerah di kabupaten MTB, gratifikasi Gubernur Maluku dll, karena saat itu wartawan tanya soal kasus asuransi sehingga beliau bicara tentang dana asuransi “ ungkap Hany Russel.
Ketua DPD AMPI mengajak semua OKP dan Ormas di Malra dan Kota Tual agar tetap bersandar pada visi – missi perjuangan organisasi demi kesejatraan masyarakat dan proses penegakan hukum, jangan ikut terkontaminasi dengan berbagai kepentingan politik elit politik tertentu, menyebabkan cita – cita dan perjuangan organisasi tidak mendapat tempat lagi di masyarakat, karena telah hilang identitas diri dan kepercayaan dari rakyat. “ DPD AMPI Malra tetap mendukung langkah Kejati Maluku dalam memproses hukum kasus dana asuransi, kita akan tetap kawal proses penegakan hukum kasus tersebut, dan berusaha menghindari diri untuk dipakai sebagai alat oleh elit politik tertentu hanya untuk mencari sesuatu “ tegas Russel.
KNPI Kota Tual Fokus Politik, Agenda Organisasi Dilupakan
Sekretaris MPI Malra itu juga menilai kalau selama ini KNPI Kota Tual, lebih banyak fokus memperjuangkan kepentingan politik, sementara berbagai agenda organisasi dilupakan, sehingga hal ini patut disesalkan dan dipertanyakan. “ Saya lihat KNPI Kota Tual sudah banyak bermain di rana politik, ketimbang menjalankan roda organisasi, sehingga sampai saat ini belum ada rapat kerja daerah KNPI, padahal raker itu sangat penting dalam memantapkan berbagai program pemuda, demi kesejatraan masyarakat “ sinis Russel.
Dirinya melihat kalau organisasi kepemudaan yang ada banyak diperalat sebagai corong politik para elit politik tertentu, sehingga sudah tak sesuai dengan semangat reformasi yang selama ini didengungkan. ( Koran Vox Populi Malra dan Kota Tual )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar