Kamis, 05 Mei 2011

Kontingen MTQ Kecamatan Tayando Tam Juara Umum MTQ ke 2 Kota Tual


Vox Populi,Tual-Penutupan Kegiatan Musabaqah Tilawatila Qur’an Di depan Rumah Dinas Walikota Tual,yang  berlangsung, rabu malam, 4 mei 2011 berjalan aman tertib dan lancar,karena  dukungan seluruh masyarakat. Penutupan MTQ tersebut dihadiri ribuan warga masyarakat yang ada di Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara.
Dari awal pembukaan MTQ, sampai berakhirnya kegiatan pada malam itu, diawali dengan pembacaan hasil keputusan dewan juri, yang disaksikan Walikota Tual, Drs Hi. M.M Tamher dan Wakil Walikota, Adam Rahayaan, S.Ag serta Muspida. keputusan dewan hakim atas semua mata lomba pada MTQ ke 2 Kota Tual, menetapkan kontingen MTQ asal kecamatan Tayando Tam kalau  yang meraih peringkat pertama, sebagai juara umum MTQ ke 2 Kota Tual.  Dengan demikian, Kecamatan Tayando Tam yang meraih juara umum, berhak mewakili Kota Tual untuk mengikuti MTQ Tingkat Provinsi Maluku Di Kota Dobo Kabupaten Kepulauan Aru tanggal 21 mei mendatang.
Acara penutupan Musabaqa Tilawatila Qur’an (MTQ) Ke 2 Kota Tual di tutup dengan penekanan tombol sirine oleh Walikota Tual, Drs Hi M M Tamher, sekaligus  penguntigan balon gas oleh Ketua DPRD Kota Tual, R.M Waremra, S.Ap. diiringi Katolik dari Paroki Tual yang menyanyikan lagu Mars MTQ Tual.  
Sedangkan penurunan bendera Kontingen MTQ Kota Tual dan Bendera Kontingen empat kecamatan oleh regu paskibra asal SMA N 1 Tual.
Ketua DPRD Kota Tual, R.M Waremra, S.Ap dalam sambutanya sekaligus menutup dengan resmi kegiatan MTQ ke 2 Kota Tual mengatakan, kegiatan MTQ berlangsung dengan sukses, baik dari segi persiapan, sarana dan prasarana maupun para pendukung acara, materi acara ,tampilan para kafila yang merupakan sebuan materi acara dan ekspresi penonton yang sangat luar bisa.
Waremra menilai,  penampilan para peserta untuk mata cabang tertentu, banyak melahirkan potensi generasi mudah maupun sumber daya manusia di Kota Tual harus  terus dibina sebagai satu aset  daerah.”  penyiapan sumber daya manusia bagi pembangunan masa depan harus disandarkan pada ruang dan rana realitas cita-cita  dan kreatifitas  generasi muda islam baik secara profesional maupun sosial kelembagaan dengan demikian peralihan generasi muda tidak hanya berlangsung secara ilimia tetapi harus dikemas secara sistematis dan terstruktur melalui lembaga-lembaga penyelenggaraan baik yang dikelola pemerintah maupun non pemerintah “ tandas Ketua DPRD kota Tual.
Namun sebagai mitra pemerintah dalam pembinaan dan penyelenggaraan MTQ dan sejenisnya demi mengembangkan dan penghayatan, pemahaman, pengamalan visi dan kandungan Al-qur’an bagi basudara muslim, kata Warema LPTQ Kota Tual kedepan harus bertumbuh menjadi kruk publik dan distucen yaitu organisasi yang memenuhi kriteria profesional transparan dan akuntabilitas dalam memberikan pelayanan prima, membudaya organisasi, dan cita-cita kelembagaan yang handal dan mantap.
Waremra berpesan, kepada  seluru peserta MTQ yang mengikuti seluru mata lomba,supaya moment ini dijadikan ajang seleksi untuk melaksanakan wahana dan terus meningkatkan diri baik meningkatkan kecerdasan intelektual. “ kecerdasan diri ajang MTQ  ini sebentar lagi akan berakhir, tapi membawa sejuta kenangan bagi kita,yakni menuju peneguhan iman dan persaudaraan sejati “ ujarnya.
Namun kata dia, ajang MTQ ini akan berlangsung dua Tahun sekali, olehnya itu semua akan saling bertemu dan bertegur sapa dengan tutur kata bukan dalam bahasa kei atau bukan dalam bahasa luang, apalagi bahasa politik, tapi kita akan disambut dengan santuan dan irama bahasa Al-qur’an yang didalamnya dalamnya terdapat firman-firman Tuhan untuk petunjuk bagi umat manusia,antara hak dan batin oleh lantunan nada serta irama kori-koria.
Oleh karena itu di malam yang penuh indah itu, Ketua DPRD kota Tual berharap kepada seluruh peserta MTQ, terutama generasi muda islam agar terus meningkatkan dan mengamalkan ajaran islam yang terkandung dalam al-quran. “  sebelum datang ajalmu,bukan juaramu bukan pula pialamu tapi yang di bawah pulang adalah amalmu.jangan cepat berputus asah karena Tuhan bersama orang-orang yang bersabar,kita yang belum memperoleh juara harus bersabar dengan catatan kita harus terus memperbaiki kekurangan kita untuk mencapai prestasi yang lebih baik ,karena kegagalan hari ini adalah sukses yang tertunda,  agama menuntut kita harus bersabar “ harap Waremra.
Dia mengajak semua pihak, agar dengan MTQ ke 2 Kota Tual segalah dinamika yang terjadi, secara bersama - sama merajut kebersamaan dan persaudaraan. “ mari kita rajut kebersamaan Ain Ni Ain,U Wel-wel Ai Rang-rang,Veng fo Kut Vau fo Banglo,karena kita semua satu “ ajaknya.
Atas nama pimpinan dan anggota DPRD Kota Tual, dirinya  merasa bangga dan kagum karena terselenggaranya kegiatan musabaqah tilawatila qur’an 2011 dalam suasana hikmat, aman dan damai. “ kami juga mengucapk terima kasih bagi Kafilah Kota Tual yang akan mewakili kota tual di perhelatan MTQ propinsi Maluku di kota Dobo, mari kita kobarkan semangat juang, raihlah prestasi dan  potensi menuju masyarakat kota tual yang beradat “ seru Waremra.
 ( Jeck. Koran Vox Populi )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar