Minggu, 22 Mei 2011

Diduga Oknum Guru SD Tamngil Nuhuyanat Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap Delapan Orang Siswi


Vox Populi, Langgur – Kasus pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur kembali terjadi di Kei Besar, buktinya berdasarkan informasi yang dihimpun koran ini menyebutkan kalau salah satu oknum guru di SD Tamngil Nuhuyanat Kei Besar, berinsial DB pada hari jumat tanggal 13 Mei 2011 lalu, diduga nekad melakukan perbuatan bejat dengan melakukan tindakan pelecehan seksual kepada delapan orang siswi yang masih duduk di bangku sekolah dasar ( SD ).
Berdasarkan kronologis kejadian yang diterima Vox Populi, menyebutkan kalau awalnya oknum guru DB memanggil delapan orang anak dibawah umur, yang duduk di bangku SD kelas 3 – 5 tersebut, kemudian secara bergiliran memanggil anak – anak yang tidak mengetahui apa – apa itu satu persatu memasuki ruang kelas baru melancarkan perbuatan  pelecehan seksual.
Delapan Siswi SD Tamngil Nuhuyanat  yang rata – rata berumur 4 -9 tahun itu, pasra ketika oknum guru DB meraba semua bagian tubuh mereka. Berdasarkan informasi yang diperoleh, salah satu korban tindakan pelecehan seksual saat ini mengalami pendarahan positif atas perbuatan bejat oknum guru DB.
Pihak orang tua korban, tidak menerima baik perbuatan oknum guru yang merusak masa depan anak mereka dan mencoreng lembaga pendidikan di daerah ini,  sehingga yang bersangkutan dilaporkan ke polisi dan saat ini diamankan polisi.
Sementara itu salah satu pemuda Kei Besar, Sofyan Rahakbaw yang saat ini berada di Ambon, sedang berupaya melakukan koordinasi dengan lembaga perlindungan anak dan Komnas HAM untuk segera turun tangan menyikapi persoaln yang sangat memalukan dan merusak tatanan adat dan budaya di kepulauan kei tersebut.
Sampai berita ini diturunkan Kepsek SD Tamngil Nuhuyanat belum berhasil dikonfirmasi, termasuk pihak kepolisian setempat yang menangani kasus tersebut. ( team vp )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar