Selasa, 25 Mei 2010

17 Dokter Ahli Gelar Operasi Gondok dan Bibir Sumbing Gratis Bagi masyarakat malra


Vox Populi - Langgur. Sedikitnya 17 dokter ahli yang berasal  dari Jakrta, sejak senin ( 24/5 ) berada di Langgur dalam rangka mengikuti kegiatan bhakti social operasi bibir sumbing dan gondok gratis bagi masyarakat miskin di bumi larvul ngabal selama enam hari. Para dokter itu tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorok Bedah Kepala dan Leher Indonesia (PP PERHATI – KL). Pusat kegiatan dilaksanakan di RSUD Karel Sadsuitubun – Langgur, dimulai Senin 24 Mei sampai dengan hari Sabtu, tanggal 29 Mei 2010. Kedatangan Mereka memenuhi undangan team Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tenggara.
Ketua Tim Penggerak PKK Maluku Tenggara,Dra.Ny.B Rentanubun,dalam laporannya pada acara  Pembukaan Bhakti sosial oprasi bibir sumbing dan Gondok di RSUD Karel Sadsiutubun senin (24/5) melaporkan kalau kegiatan Bhakti Sosial tersebut merupakan tindak lanjut dari implementasi Program Kerja Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tenggara Tahun 2009 – 2014 yang telah ditetapkan dalam Rapat Kerja Daerah Tim Penggerak PKK VII Bulan Agustus 2009  lalu.
Kata Rentanubun, kegiatan ini berkaitan dengan Program Pokok PKK Kedelapan yaitu Program Kesehatan dan telah disinkronkan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara Tahun 2008 – 2013.
Ketua PKK Malra mengakui, Kegiatan ini telah diawali dengan penandatanganan MOU antara Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tenggara dengan Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorok Bedah Kepala dan Leher Indonesia (PP PERHATI – KL) yang dilaksanakan tanggal 12 Januari 2010 yang lalu di Langgur.Dengan demikian, bhakti sosial ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan atas kerja sama Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tenggara dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara dan Perhimpunan Dokter Spesialis Telinga Hidng Tenggorok Bedah Kepala dan Leher Indonesia, serta partisipasi masyarakat melalui bazar yang telah dilaksanakan Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tenggara pada bulan April yang lalu, yang bertemakan “SENTUHAN KASIH UNTUK SAUDARA-SAUDARAKU”.
Ibu Rentanubun yang juga istri dari Bupati Maluku Tenggara,Ir.A Rentabun menambahkan,bahwa Kegiatan bhakti sosial ini tidak lain bertujuan untuk meringankan penderitaan saudara-saudara kita yang secara lahiriah memiliki bibir sumbing dan menderita tiroid atau gondok, namun memiliki keterbatasan ekonomis.
”Pasien yang akan menjalani operasi bibir sumbing dan gondok pada kesempatan ini, berasal dari hasil pendataan yang dilakukan oleh Pihak Puskesmas maupun yayasan Bhakti Luhur Langgur, yang kemudian diseleksi oleh Rumah Sakit Umum Daerah Karel Sadsuitubun Langgur, dan didapatkan pasien Bibir Sumbing sebanyak 40 orang, dan pasien Gondok sebanyak 48 orang yang harus dioperasi,”ungkap Rentanubun.”
Pada acara ini juga Ibu Rentanubun secara  pribadi maupun atas nama seluruh jajaran Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tenggara,  menyampaikan ucapan teriuma kasih yang setulus-tulusnya baik kepada Ketua Umum PP PERHATI-KL Bapak Prof. Dr. Bambang Hermani, Sp.THT-KL, dan seluruh Tim Dokter, kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara, serta juga kepada masyarakat Maluku Tenggara, atas kerja sama yang terbangun sehingga kegiatan ietrsebut dapat terlaksana.
Ketua Tim Perhati-KL Indonesia, Prof.dr.Bambang Hermani pada kesempatan itu mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan rangka usaha untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, salah satu kegiatan dari perhimpunan ini adalah mengaktifkan seluru anggota-anggota Perhati-KL yang ada di Indonesia. “perlu saya jelaaskan bahwa yang ikut dalam kegiatan bhakti sosial ini adalah perwakilan dokter THT seluru Indonesia,ada dokter THT dari Medan,Suarabaya,Bali dan dokter THT dari Semarang serta Jakarta, selain itu kegiatan Bhakti Sosial ini bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan dari teman-terman dokter-dokter yang terhimpun dalam Perhati-KL  ”jelasnya. jumlah dokter yang akan mengikuti  kegiatan bhakti sosial Operasi bibir sumbing dan gondokl berjumlah 17 orang,dengan rincian 15 orang dokter THT  dan 2 orang dokter anastesi( oce / jhon)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar